0822 9999 1852 mahadaly@langitan.net

Ma’had Aly Langitan Resmi Didirikan: Kehadiran Sayyid Ruqaimi dari Makkah Warnai Stadium Generale

by | Oct 24, 2024 | Acara dan Berita | 0 comments

Langitan [21/10] – Acara Launching Pendirian Ma’had Aly Langitan dan Stadium Generale yang
berlangsung pada Senin, 21 Oktober 2024, menjadi momen bersejarah dalam perjalanan Ma’had Aly
Langitan. Acara ini dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan pra-acara dan registrasi peserta yang dipandu
oleh Grup Shalawat Al-Mutashidah.

Setelah registrasi, rangkaian acara dilanjutkan dengan pembacaan doa iftitah oleh KH. Abdullah Habib
Faqih dan pembacaan ayat-ayat suci al-Qur’an. Suasana semakin khidmat dengan lantunan sholawat dari
Grup Al-Mutashidah, diikuti dengan Lagu Indonesia Raya sebagai bentuk penghormatan kepada negara.
Puncak acara, yakni peresmian Ma’had Aly, ditandai dengan pemotongan pita oleh KH. Ubaidillah Faqih,
disaksikan oleh majelis masyayikh, keluarga, undangan, dan para mahasantri. Video singkat tentang profil
Ma’had Aly ditayangkan sebagai pengiring prosesi ini, mempertegas suasana yang khusyuk.

Dalam sambutannya, Agus H. Muhamad Ahmad Alawi, yang mewakili Mudir Ma’had Aly, menekankan
pentingnya keberadaan Ma’had Aly sebagai lembaga yang diharapkan dapat mencetak generasi ulama
berintegritas dan ahli fikih yang mampu memberi solusi terhadap dinamika sosial. Ia juga menegaskan visi
Ma’had Aly Langitan, yaitu “Menjadi pusat studi keislaman yang mencetak ulama ahli fikih, khususnya
hukum keluarga, yang mampu mengatasi masalah-masalah faktual dan kontemporer dengan pendekatan
moderat, serta menggabungkan tradisi dan modernitas.”

Tausiyah yang disampaikan oleh KH. Ubaidillah Faqih semakin memperkaya acara ini, memberikan
pandangan mendalam tentang tantangan pendidikan Islam ke depan. Beliau mengingatkan bahwa
meskipun perkembangan fisik pesantren sangat pesat, sisi ruhaniahnya justru mengalami kemunduran. Ia
menekankan pentingnya para santri fokus mendalami kitab-kitab agama klasik, seperti Fath al-Wahhab,
Fath al-Mu’in, Jam’u al-Jawami’, Mughni al-Labib, Mahalli, dan lainnya, agar keilmuan santri tetap
mendalam. Hal ini sebagaiman dilakukan oleh para santri zaman dulu yang begitu betah dan ayem saat
belajar di pondok, tidak sibuk dengan urusan yang lain sehingga bisa fokus mendalami ilmu agama.
Acara dilanjutkan dengan kuliah umum yang dibawakan oleh tamu kehormatan, Sayyid Dr. Muhammad
bin Ahmad al-Ruqaimi al-Qudaimi al-Azhari dari Makkah al-Mukarrahah. Kehadiran beliau menjadi
sorotan utama acara ini, dengan pembahasan mengenai urgensi fikih dan ushul fikih dalam membimbing
akal dan naluri manusia agar tidak salah dalam memahami nas al-Qur’an dan Hadis. “Beruntunglah kita
yang diberi kesempatan oleh Allah untuk mendalami ilmu agama, termasuk fikih, karena dengan itu
ibadah kita menjadi sah dan sempurna,” ujar beliau.

Acara ditutup sekitar pukul 11.45 WIB dengan doa dan penutupan yang dipimpin oleh KH. Muhammad Ali
Marzuqi dan KH. Muhammad Faqih, menandai dimulainya babak baru dalam perjalanan Ma’had Aly
Langitan sebagai salah satu institusi pendidikan Islam terkemuka di Indonesia.

Dengan terselenggaranya acara ini, harapan besar dititipkan pada Ma’had Aly Langitan untuk menjadi
garda terdepan dalam mencetak ulama yang mampu menjawab tantangan zaman, tanpa melupakan akar
tradisi keilmuan Islam yang kokoh. (Mohammad Sholeh)

Loading

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *